Kamu Harus Tahu 5 Hal Ini Agar Dapat Menanam Cabe Rawit Dengan Sukses

Harga cabe rawit di pasar selalu saja naik turun setiap waktu. Terutama bagi pecinta pedas tentu kehadiran cabe rawit ini akan selalu ditunggu selalu. Namun bagaimana jika ternyata harga cabe ini bisa lebih mahal di banding harga daging sapi yang akan diolah. Tentu akan sangat mengecewakan bukan. 

Nah untuk itu akan lebih baik jika kita menanam sendiri cabe rawit ini di dalam polybag. Apabila anda tidak memiliki lahan yang cukup banyak maka penanganan dengan polybag ini akan lebih berguna.

Berikut ini akan saya berikan tips cara menanam cabe rawit agar sukses dengan baik.

1. Pilih bibit yang baik

Pemilihan bibit ini dapat dilakukan secara mandiri atau langsung membeli di toko bibit unggul. Hanya saja tiap hal akan selalu ada resikonya. Misalnya dengan penumbuhan benih sendiri akan memakan waktu lebih lama dibanding membeli di toko. Apabila menyemai sendiri anda akan memerlukan waktu sekitar 3 minggu hingga ia siap dipindah pada media lain.

Sebelum ditanam pada polybag sebaiknya anda menyemai dahulu pada atakan atau benda lepek yang mudah diambil. Kira-kira dengan kedalaman 10 senti saja. Apabila benih sudah disemai maka letakkan dalam wilayah yang sejuk. Tidak terlalu panas dan tidak terkena matahari secara langsung. Kemudian perhatikan kondisi tanah dengan baik. Apakah masih basah atau sudah kering. Sebaiknya jangan terlalu basah dan jangan terlalu kering.

2. Gunakan tanah humus

Tanah yang baik digunakan untuk tanaman cabe adalah tanah yang subur. Biasanya tanah subur ditandai dengan warna coklat yang kehitam-hitaman. Kemudian ketika terkena air ia akan menyerupai tanah liat hanya saja tidak terlalu pekat. Kondisi yang seperti ini akan sangat baik bila digunakan untuk menanam cabe rawit. Anda tidak perlu menambahkan pupuk jika sudah memiliki tanah semacam ini. Cukup ditambah dengan air leri, yakni air bekas cuci beras apabila hendak dimasak. Air leri ini sangat efektif dalam menyuburkan tanaman karena mengandung banyak vitamin dan mineral yang baik untuk semua tanaman.

3. Siapkan Media tanam

Media tanam yang baik akan lebih produktif apabila disiapkan sekitar 10 hari sebelum proses tanam ke dalam polybag. Cara menyiapkan media ini cukup sederhana yakni cukup dengan sekam, arang atau kerikil. Apabila anda tidak memiliki sekam dan arang maka anda bisa menggantinya dengan kerikil atau pecahan batu bata. Kedua benda ini berfungsi untuk menyimpan akar tanaman dan air ketika disiram agar tidak mudah hilang.

4. Proses tanam

Waktu yang baik untuk melakukan proses tanam cabe adalah pada sore hari. Namun jika memang tidak bisa dilakukan pada sore hari maka sebaiknya lakukan pada pagi hari ketika matahari belum terlalu panas. Apabila matahari terlalu panas maka letakkan tanaman pada lokasi yang tidak terkena cahaya matahari secara langsung sekitar 2-3 hari agar tanaman tidak layu dan mati. Apabila sudah berhasil maka anda tinggal memanennya dengan rajin dan jangan lupa untuk menyiramnya dengan rutin.

5. Perawatan rutin

Langkah terakhir dalam proses penanaman adalah pemeliharaan dan perawatan. Apabila anda rajin menyiram dan membersihkan daun kuning dan kering maka tanaman anda akan tumbuh dengan subur dan menghasilkan cabe yang banyak.

Demikian informasi singkat mengenai cara tanam cabe rawit. Anda bisa melakukan proses tanam yang sama pada beberapa tanaman sayur lainnya seperti tanamansayuran tomat, kol dan sayuran segar lainnya.